Riauaktual.com – Kehadiran Suzuki Ignis di Tanah Air, tak hanya menyedot kalangan masyarakat biasa, pedagang mobil bekas pun juga menanti kehadiran mobil jenis city car berstatus seken. Hal itu diungkapkan pedagang mobil bekas di WTC Mangga Dua, Denny Hartono.
“Iya, lagi nunggu nih ada yang jual, tapi sampai sekarang belum ada. Nanti dilihat berapa bulan lagi,” kata Denny sebagaimana dikutip dari VIVA.co.id, hari ini.
Meski demikian, dia mengaku pesimis bahwa mobil tersebut mampu melahap pasar mobil bekas di kelas mesin 1.200 cc. Sebab, sampai saat ini saja penjualan mobil bekas di kelas itu didominasi oleh Ayla dan Agya.
“Saya rasa Ignis itu kompetitornya Agya dan Ayla, kalau dilihat dari kapasitas mesinnya. Dan, sepertinya Ignis belum bisa geser penjualan Agya dan Ayla bekas yang masih bagus,” ujarnya.
Menurut dia, jika Ignis hadir di pasar mobil bekas, harganya bisa diprediksi turun 20 persen atau sekitar Rp25 jutaan dari harga barunya.
“Kalau Ignis sudah bekas itu turun 20 persen. Contoh, misalnya Ignis harganya Rp140 juta, paling bekasnya itu sekitar Rp110-an juta. Banyak faktor, pertama kondisinya bekas, kedua biaya bea balik nama itu saja biayanya sudah sekitar Rp7 jutaan,” ungkapnya.
Terpisah, penggawa Chelsea Mobil, Teddy meyakini Ignis bisa bersaing di kelas mobil bermesin 1.200 cc. Apalagi, Ignis diperkuat dengan merek mobil asal Jepang. “Selama daya beli masyarakat baik, pasar tetap optimis. Apalagi, kelas mobil Jepang,” ujarnya.
Senada dengan Denny, menurutnya, Ignis bekas bakal dibanderol lebih murah dari harga yang baru, yakni turun sekitar Rp25 jutaan. “Semua mobil baru setelah seken, penurunannya tetap jauh. Tapi setelah seken ke seken, penurunannya enggak sedalam dari baru. Ignis baru ke bekas turunnya Rp25 juta sampai Rp35 juta minimal,” kata dia.
Diketahui, Suzuki memasarkan Ignis dengan harga Rp139,5 juta untuk GL MT, Rp159,5 juta (GX MT), dan Rp169,5 juta (GX AGS).